Goodnight Tweetheart

Baru sejam yang lalu aku bilang nggak sabar mau baca novel Teresa Medeiros yang judulnya 'Goodnight Tweetheart', penulis New York Times bestseller itu mention aku di twitter. Percaya nggak percaya, aku cuma bengong di depan laptop.

Ini tweet yang bikin aku dimention sama dia:

@IndahArifallah: Nggak sabar baca Goodnight Tweetheart-nya @TeresaMedeiros. Selesai baca novel ini, bakal ngetwit yg nggak-nggak ini kayaknya. :|

Dan beberapa menit kemudian, dia membalas:

@TeresaMeredios: Hi! :)

Hahaha, rasanya aneh. Padahal aku nggak menggunakan bahasa Inggris yang jadi bahasa dia, tapi dia membalas tweetku. Akhirnya, dengan masih ternganga-nganga, aku membalasnya lagi:

@IndahArifallah: Hi! I love your Goodnight Tweetheart! It was so real and... so me. <3 RT @TeresaMedeiros: IndahArifallah Hi! :)

Walaupun dia nggak bakal membalas lagi, aku senang. Novel itu bercerita tentang cewek yang susah menyelesaikan bukunya karena rajin twitter-an. Tapi justru dari twitter itulah terjadi sesuatu. Well, PAS sekali, kan? Yeah.

No comments:

Post a Comment